Selamat siang Mas bro dan Mbak sis…

Pagi dinihari tadi Turki kembali heboh. Biasanya Turki dihebohkan dengan berita ledakan di beberapa kota seperti Istanbul dan Ankara. Tapi kali ini tidak. Kehebohan kali ini terjadi di lapangan hijau.

Sebagaimana diwartakan Kris Fathoni W di laman sport.detik.com yang menginformasikan bahwa partai Galatasaray lawan Trabzonspor berjalan panas dan memunculkan sejumlah kartu merah. Salah satunya untuk seorang pemain karena tindakannya mengacungkan kartu merah ke wasit.

Pertandingan antara Galatasaray lawan Trabzonspor di Turk Telekom Arena, Senin (22/2/2016) dinihari WIB, berakhir dengan kemenangan 2-1 buat tim tuan rumah. Skor tipis itu lahir lewat sebuah partai sengit.

Saking sengitnya pertandingan tersebut, ada total empat pemain tim tamu yang dikartu merah wasit Deniz Bitnel sepanjang pertandingan, dengan kartu merah terakhir lahir dengan unik.

Saat laga memasuki menit-menit akhir, skor masih berimbang 1-1. Saat itu Trabzonspor sudah kehilangan dua pemain akibat kartu merah. Nah, di menit ke-86 seorang pemain Galatasaray dilanggar bek Trabzonspor Luis Cavanda di kotak terlarang.

Akibat pelanggaran tersebut, wasit Bitnel langsung menunjuk titik putih. Tapi sejumlah pemain Trabzonspor yang tidak terima serta-merta mengerubunginya. Pada saat itu Cavanda juga terlihat dikartu merah.

Keputusan tersebut tidak menghentikan protes keras para pemain tim tamu. Pada satu waktu kartu merah yang sebelumnya dipegang Bitnel terjatuh, untuk kemudian dipungut oleh pemain Trabzonspor Salih Dursun.

Yang terjadi setelah itu adalah Dursun mengacungkan kartu merah tersebut kepada si empunya kartu, seraya menunjuk ke arah luar lapangan seperti hendak mengusir wasit.

Adegan berikutnya tidak terlalu mengejutkan; wasit Bitnel mengambil kartu merah itu dari tangan Dursun dan gantian mengacungkannya ke pemain bersangkutan.

Tindakan protes para pemain Trabzonspor sendiri akhirnya bisa diredam oleh kiper Onur Kivrak, yang setelah itu gawangnya dijebol oleh Selcuk Inan lewat eksekusi penalti yang sempat tertunda akibat aksi protes tim tamu.

Baru beberapa bulan lalu Trabzonspor juga bermasalah dengan wasit. Saat itu ada pengadil lapangan yang dikunci semalaman di ruang ganti stadion Huseyin Avni Aker Stadyumu yang jadi markas Trabzonspor, atas instruksi Presiden Klub Ibrahim Haciosmanoglu.

Haduh ada-ada aja ya… bikin ngakak guling-guling ditanah wkwkwk…

Top Posts:

• Slank Konser di Lobi KPK, Bawakan Lagu ‘Seperti Para Koruptor’
• Kopiah Bung Karno Adalah Simbol Kerakyatan
• Indonesia Terbaik Di Pasar Saham Global
• Nah Lho! Wahabi Membolehkan Wanita Masturbasi Memakai Terong
• Bilangnya Belum Menikah, Ternyata Ovi ‘Duo Serigala’ Sudah Nikah
• Lho, “Cucu Raja Arab” Kok Nggak Berhijab Dan Malah Pamer Susu???
• Ini Nama 4 WNI yang Ditangkap di Singapura karena Diduga Mau Gabung ISIS
• PSK Kalijodo Siap Telanjang Untuk Menghadang Penggusuran
• Tulisan Ustad Abu Janda al-Boliwudi Terkait Buang Konde Perlu Dibaca Nih
• Video Dian Sastro Jogging dengan Temannya Banyak yang Gemes